Insomnia sering diakibatkan oleh penggunaan zat atau obat tertentu mis, kopi, alkohol, obat antidepresi dll. Selain itu insomnia dapat juga merupakan gejala berbagai gangguan jiwa dari yang ringan hingga yang berat, mis depresi, cemas, maupun spikosis (gangguan jiwa yang penderitanya sulit membedakan realita dan khayalan).
Insomnia terbagi atas 3 jenis yaitu:
- Jenis transient (cepat berlalu), insomnia jenis ini hanya terjadi beberapa malam saja
- Jenis jangka pendek, insomnia ini berlangsung sampai beberapa minggu dan biasanya akan kembali seperti biasa
- Jenis kronis (parah), jenis insomnia ini merupakan gangguan tidak dapat tidur yang berlangsung lebih dari 3 minggu.
Penyebab Insomnia antara lain:
- Faktor Psikologi Stres yang berkepanjangan paling sering menjadi penyebab dari Insomnia jenis kronis, sedangkan berita buruk, gagal rencana dapat menjadi penyebab insomnia transient.
- Problem Psikiatri Depresi paling sering ditemukan. Kamu bangun lebih pagi dari biasanya yang tidak kamu ingini, adalah gejala paling umum dari awal depresi , Cemas ,Neorosa, dan gangguan psikologi lainnya sering menjadi penyebab dari gangguan tidur.
- Sakit Fisik Sesak nafas pada orang yang terserang asma, sinus, flu sehingga hidung yang tersumbat dapat merupakan penyebab gangguan tidur.Selama penyebab fisik atau sakit fisik tersebut belum dapat di tanggulangi dengan baik ,gangguan tidur atau sulit tidur akan dapat tetap dapat terjadi.
- Faktor Lingkungan Lingkungan yang bising seperti lingkungan lintasan pesawat jet, lintasan kereta api, pabrik atau bahkan TV tetangga dapat menjadi faktor penyebab susah tidur.
- Gaya Hidup Alkohol , rokok, kopi, obat penurun berat badan, jam kerja yang tidak teratur, juga dapat menjadi faktor penyebab sulit tidur.
Adapun cara mengatasi insomnia antara lain yaitu:
- Tidurlah hanya sebanyak yang kamu perlukan untuk istirahat, atau untuk menyegarkan badan pada saat bangun tidur.
- Miliki jadwal tidur yang reguler dan rasional
- Jangan bekerja saat hendak tidur
- Buat udara kamar tidur segar dengan ventilasi yang baik.
- Kurangi suara yang tidak menyenangkan, kurang cahaya yang tidak diperlukan.
- Jangan tidur dengan kondisi kamu lapar, sehingga akan membuat kamu terbangun nantinya hanya karena ingin mencari makanan.
- Hindari minuman yang mengandung kafein, seperti pada kopi, cola, teh dan coklat.
- Percayakanlah saat waktu bangun kamu pada alarm jam kamu.Dengan sering melihat jam dikamar akan mempengaruhi reaksi emosi.
- Olah raga ringan 6 jam sebelum tidur.
- Olah raga aerobik selama 20 menit dapat meningkatkan suhu dan metabolisme badan dan akan menurun kembali sekitar 6 jam kemudian. Penurunan metabolisme dan suhu badan dapat memungkinkan tidur nyenyak.
- Hilangkan segala kecemasan , pikiran tentang rencana besok, pikiran tentang tugas yang belum selesai.
Demikianlah info kesehatan mengenai bagaimana cara mengatasi insomnia atau biasa disebut penyakit susah tidur.